Selamat Jalan Suster Agnes Samba, SMFA - Warta Katolik

Breaking

Bagi Yang Ingin Kegiatannya Dipublikasikan Di Blog Ini, Mohon Hubungi WA No. 081345227640

Selasa, 14 Mei 2019

Selamat Jalan Suster Agnes Samba, SMFA


wartakatolik-SINTANG : Suster Agnes Samba, SMFA, yang meninggal pada Minggu (12/5) pukul 22.00 wib hari ini dimakamkan dengan didahului misa arwah yang dilaksanakan di Paroki Maria Ratu Semesta Alam pukul 10.00 wib.

Suster Agnes, demikian umat memanggil beliau, meninggal dalam usia 80 tahun. Sebelumnya, pada hari Senin (13/5) pukul 18.30 dilaksanakan misa permberkatan jenasah yang berlangsung di wisma Helena, komplek Biara SMFA. Pemberkatan jenasah dipimpin oleh RD. Emanuel Paot.

Jenasah Sr. Agnes sebelum dibawa ke Paroki MRSA, dilaksanakan ibadat pelepasan jenasah yang juga dipimpin RD. Emanuel Paot. Sementara misa requiem langsung dipimpin oleh Uskup keuskupan Sintang, Mgr. Samuel Oton Sidin, OFM.Cap yang didampingi oleh 12 orang Imam.
Suasana misa Requiem Sr. Agnes Samba, SMFA yang dipimpin langsung Uskup Keuskupan Sintang, Mgr. Samuel Oton Sidin, OFM.Cap bersama 12 Imam
Dalam homilinya, Uskup mengatakan bahwa sebagai umat Katolik, mengimani Yesus sebagai jalan kehidupan adalah suatu kewajiban dalam hidup mengembara didunia

"Seperti Sr. Agnes yang memilih hidup sebagai biarawati hingga akhir hayatnya. Suster Agnes mengimani dan menghayati Yesus sebagai jalan kebenaran dan hidup. Ini adalah tabungan untuk kehidupan selanjutnya," kata Uskup.
Para Suster SMFA, haru saat menyanyikan lagu di hadapan peti jenasah Sr. Agnes Samba, SMFA
Uskup juga menegaskan sekaligus mengingatkan injil berbicara soal keimanan yang diungkapkan sendiri oleh Yesus. 

"Melaksanakan iman Katolik dan menghayatinya merupakan suatu proses perjalanan hidup baik itu awam maupun para biarawan-biarawati. Tidak serta merta seorang pastor, suster, uskup bahkan paus sekalipun akan langsung masuk surga. Tergantung bagaimana semasa pengembaraan didunia dirinya melaksanakan, serta mengimani dan menghayati janji imannya," kata Uskup
Uskup Mgr. Samuel Oton Sidin, OFM.Cap saat mendupai jenasah Sr.Agnes Samba, SMFA
Suster Agnes Samba, SMFA lahir pada 19 April 1939 di Seluan, Putussibau Kabupaten Kapuas Hulu. Dirinya adalah anak ke-5 dari enam bersaudara pasangan Paulus Malung dan Maria Goretti.

Dirinya memutuskan diri untuk memilih jadi biarawati sebagai jalan hidup untuk melayani sesama umat. Pada tanggal 15 Agustus 1962, dirinya menerima kaul pertama. Setelah menjalani kaul peryama selama 8 tahun, tepat pada 6 Desember 1970, Sr. Agnes Samba menerima kaul kekal.
Umat memberikan penghormatan terakhir kepada Sr. Agnes Samba, SMFA sebelum peti jenasah ditutup untuk diberangkatkan keperistirahatan terakhir.
Sr. Agnes Samba, SMFA selama pengembaraan sebagai biarawati sudah merayakan pesta kaul pada 15 Agustus 1987 yang ke 25 dan tahun 2012 untuk pesta yang ke 50 tahun.

Selama menjadi biarawati, Sr. Agnes Samba, SMFA sudah bertugas diberbagai tempat mulai dari Putussibau, Sejiram, Benua Martinus, Nanga Pinoh, Sanggau (Komunitas Maranata), dan Sintang ( St. Clara Menyurai dan SMKK) sampai akhir hayatnya.
Para Suster rekan sekomunitas Sr. Agnes Samba, SMFA mengangkat peti jenasah
Dirinya juga pernah mengikuti kursus Medior di Roncalli tahun 1986 dan kursus dasar Fransiskan di La Verna Sanggau tahun 1988.

Sr. Agnes Samba, SMFA dimakamkan di Pemakaman Katolik didesa Jerora I. Selamat jalan Suster Agnes. Berbahagialah bersama para kudus. Semoga semangat dan kesetiaan sebagai biarawati jadi kekuatan untuk sahabat-sahabat lainnya. (phs)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar