KEUSKUPAN SINTANG GELAR JAMBORE SEKAMI - Warta Katolik

Breaking

Bagi Yang Ingin Kegiatannya Dipublikasikan Di Blog Ini, Mohon Hubungi WA No. 081345227640

Jumat, 21 Juni 2019

KEUSKUPAN SINTANG GELAR JAMBORE SEKAMI


wartakatolik-SINTANG : Sebanyak 1.215 orang dari 36 Paroki di Keuskupan Sintang mengikuti kegiatan Jambore Sekami yang dilaksanakan di Komplek Persekolahan Nusantara Indah. Kegiatan Jambore Sekami ini berlangsung mulai tanggal 20 – 23 Juni 2019. 

Acara pembukaan yang dilaksanakan pada Kamis tanggal 20 Juni 2019 pukul 15.30 wib ini berlangsung meriah, yang diawali dengan karnaval dari 36 Paroki, yang dimulai dari Kompleks SMP Negeri 2 Sintang menuju Kompleks Persekolahan Panca Setya 2. Kegiatan karnaval Jambore Sekami Keuskupan Sintang juga dimeriahkan oleh Marching Band SMA Panca Setya Sintang. Ini adalah untuk kedua kalinya Keuskupan Sintang menggelar kegiatan Jambore Sekami. 

Setelah kegiatan karnaval dilanjutkan dengan Perayaan Ekaritsti pembukaan Jambore yang dipimpin oleh Vikjen Keuskupan Sintang Pastor Leonardus Miau, Pr

Bupati Sintang yang diwakili oleh Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata, Hendrika dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sintang mengapresiasi serta mendukung penuh upaya-upaya pembinaan anak dan remaja oleh berbagai kalangan termasuk pada kegiatan Jambore yang difasilitasi Komisi Karya Kepausan Indonesia Keuskupan Sintang ini.

“Anak dan remaja adalah pemilik masa depan sehingga kepedulian kita pada pola pembinaan mereka sebagai bentuk persiapan masa depan yang lebih cerah,” kata Hendrika.


Menurut Hendrika, tujuan dari kegiatan Jambore Sekami  ini adalah untuk menghimpun dan mengimani anak-anak Sekami supaya mereka dapat menggalang persatuan dan persaudaraan antar komunitas Sekami yang ada di Keuskupan Sintang.

Sementara itu, Uskup Keuskupan Sintang, Mgr. Samuel Oton Sidin, OFM.Cap melalui video yang diterima pihak Panitia menyampaikan permohonan maaf karena tidak bisa berada ditengah kegembiraan kegiatan Jambore Sekami. Mgr. Samuel Oton Sidin, OFM.Cap memang saat ini tengah berada di Tahta Suci Vatican untuk pertemuan para Uskup dengan Paus Fransiskus.

Dalam video berdurasi sekitar 2 menit tersebut, Uskup Keuskupan Sintang, tengah berada di halaman Basilika Santo Petrus, Vatican

“Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan salam sejahtera dan selamat bagi semua peserta Jambore Sekami di Keuskupan Sintang. Saya berdoa secara khusus bagi para peserta Jambore Sekami, agar acara yang dilaksanakan ini dapat berjalan dengan baik dan sungguh bermanfaat bagi perkembangan gereja Katolik di Keuskupan Sintang yang kita cintai. Saya juga berharap bahwa setelah kegiatan ini, gereja kita, berkat pelaksanaan peran penting para peserta Jambore, akan dapat berkembang sebagaimana mestinya,” ungkap Mgr. Samuel Oton Sidin, OFM.Cap

Sedangkan Bupati Melawi, Panji,  dalam sambutannya mengajak seluruh peserta untuk mensyukuri moment jambore ini karena merupakan kesempatan emas untuk pengembangan iman diri. 

“Peristiwa selama tiga hari di tempat ini akan kalian kenang suatu hari nanti,” kata Panji. 

Sementara itu, Ketua Panitia Jambore Sekami, Johanes Chredo mengatakan secara tradisi, gereja Katolik memberikan perhatian yang sangat besar terhadap perkembangan iman dan moral anak-anak, dan remaja Katolik. Sebab itu, pihak gereja selalu memberikan bimbingan yang benar dan berkelanjutan terhadap anak-anak dan remaja, khususnya merespon perkembangan dunia yang cenderung membawa dampak buruk.

“Jambore ini adalah satu dari sekian banyak upaya gereja Katolik untuk memperhatikan pengalaman iman anak-anak dan remaja. Mereka perlu mendapatkan pembinaan dan penguatan iman, apalagi saat ini situasi dunia dan lingkungan sekitar mereka sangat pelik dan mengancam psikologi, seperti kurangnya pengetahuan iman, bahaya narkoba, dan lain-lain, termasuk dampak teknologi komunikasi dan informasi yang bertentangan dengan nilai-nilai injil dan kebangsaan,” ungkap Johanes Chredo

Dirinya menambahkan, ada empat hal penting yang terungkapkan dari Tema ini yaitu Pembaptisan, Perutusan, Misionaris dan Zaman ini.

“Pada Jambore Sekami Keuskupan Sintang ini, peserta diajak untuk keluar dari zona nyaman hidup sehari-hari,” ucapnya

Pada kesempatan lain, Direktur Nasional (Dirnas) Komisi Kepausan Indonesia (KKI), Romo Markus Nurwidi Pranoto, Pr dalam sambutan tertulis yang dibacakan Tan Mariam menyerukan agar peserta jambore menghidupi semangat “children helping children” sebagai moto hidupnya serta “Doa, Derma, Kurban dan Kesaksian (2D2K)” sebagai semboyan hidup.

Jambore Sekami Keuskupan Sintang 2019 diikuti peserta dengan total 1.215 orang , yang terdiri dari  :
Putera : 432 Orang; Puteri : 649 Orang   (1.081 Orang), dan Pendamping Paroki : 134 Orang.

“Aku di Baptis untuk diutus Menjadi Misionaris Zaman Ini” merupakan tema yang diusung pada Kegiatan Jambore Sekami Keuskupan Sintang 2019. 

Dalam upacara pembukaan jambore juga menampilkan pentas seni hasil kreatifitas anak-anak dan remaja Katolik (SEKAMI) dari masing-masing paroki. Tindaklanjut dari kegiatan ini adalah adanya perhatian yang serius disetiap paroki terhadap para alumni jambore ini. Dengan suatu harapan bahwa semangat misi para remaja ini tetap terjaga dengan baik. Sehingga mereka sungguh berpegang pada prinsip “SEKALI KATOLIK, TETAP KATOLIK – KATOLIK SAMPAI MATI.  (phs)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar