Katedral Sintang dan Paroki Sungai Durian Dapat Kunjungan Tamu Dari Sarawak - Warta Katolik

Breaking

Bagi Yang Ingin Kegiatannya Dipublikasikan Di Blog Ini, Mohon Hubungi WA No. 081345227640

Jumat, 15 Juni 2018

Katedral Sintang dan Paroki Sungai Durian Dapat Kunjungan Tamu Dari Sarawak

Rombongan dari Paroki Sungai Durian saat berkunjung ke Sarawak beberapa bulan lalu
SINTANG - Sebanyak 37 orang dari rombongan tamu dari Sarawak, Malaysia akan mendatangi Katedral Sintang. Para tamu ini yang terdiri dari ibu-ibu dan bapak-bapak juga akan mengikuti kegiatan misa ke-3 di Katedral Sintang, Minggu (17/6).

Berdasarkan informasi Warta Katolik dari Ibu Yovita yang juga adalah Ketua Wanita Katolik Paroki Maria Ratu Semesta Alam (MRSA) Sungai Durian, ibu-ibu dari Sarawak tersebut juga adalah kelompok wanita Katolik seperti yang ada di Indonesia.

"Mereka memang mengadakan tour ke tempat kita. Dan ibu-ibu yang akan hadir nanti juga dari kelompok wanita Katolik seperti yang ada di negara kita," jelas Ibu Yovita.

"Rencananya mereka akan berangkat dari Entikong pada Minggu pagi, dan akan beristirahat di hotel My Home. Sorenya mereka akan misa di Katedral dan bersantap malam di Paroki Sungai Durian," tambahnya.

Menurut Ibu Yovita, pada 23 Pebruari 2018, rombongan Wanita Katolik Paroki Sungai Durian mengadakan kunjungan ke Sarawak. Dalam kunjungan tersebut, juga disertai Romo Amir dan anggota DPRD Sintang Welbertus. Ketika ditanyakan apakah kunjungan mereka merupakan kunjungan balasan?


"Tidak juga, mungkin mereka memang sudah punya agenda untuk tour ke luar negeri," ujarnya.

Ditambahkan selama dua hari di Sintang, rombongan akan mengadakan kunjungan ke Kobus, wisata rohani Bukit Kelam, Ensaid Panjang tepatnya ke rumah Betang.

"Sebagai warga gereja dan satu iman, kami senang serta bangga atas kunjungan mrk...karena mereka di Kuching termasuk orang minoriritas tapi mereka  disana sangat rukun dalam segala hal. Jadi ini bisa jadi gambaran baik untuk kita di Indonesia terkhusus di daerah kita ini," ungkap Ibu Yovita saat diminta komentarnya. (phs)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar